HEADLINE
Mode Gelap
Artikel teks besar

Kemenag Ingatkan Jemaah Haji Tak Habis-habisan Ibadah Saat Awal Tiba di Saudi

Kemenag Ingatkan Jemaah Haji Tak Habis-habisan Ibadah Saat Awal Tiba di Saudi

Kementerian Agama (Kemenag) mengimbau para jemaah haji Indonesia untuk tidak terlalu bersemangat menjalankan ibadah sunah saat baru tiba di Arab Saudi. Hal ini bertujuan agar stamina mereka tetap terjaga hingga pelaksanaan puncak ibadah haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna). Muchlis Muhammad Hanafi, Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi sekaligus Direktur Layanan Haji Luar Negeri Kemenag, menegaskan pentingnya menjaga kondisi fisik agar tidak kelelahan sebelum waktu puncak ibadah tiba.

Saat ini, Arab Saudi sedang memasuki masa peralihan menuju musim panas, sehingga perubahan suhu bisa terjadi secara tiba-tiba. Hingga pukul 13.30 waktu setempat, sebanyak 35.017 jemaah haji Indonesia telah tiba di Madinah, dengan sekitar 21,6 persen di antaranya adalah lansia. Muchlis mengingatkan agar jemaah tidak memaksakan diri mengikuti seluruh rangkaian ibadah sunah sekaligus, melainkan melakukannya secara bertahap demi menjaga stamina.

Para pembimbing dan ketua kloter juga diminta untuk terus mengingatkan jemaah agar tidak berlebihan dalam beribadah. Perbedaan iklim antara Indonesia dan Arab Saudi menjadi salah satu faktor yang harus diperhatikan agar jemaah tidak kelelahan atau bahkan jatuh sakit. Muchlis juga melakukan pengecekan di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) di Madinah dan berinteraksi dengan beberapa pasien yang sedang menjalani perawatan, yang tetap merasa bahagia bisa sampai di Madinah meski harus beristirahat sejenak.

Selain itu, Muchlis juga meninjau layanan di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz, Madinah, mulai dari ruang tunggu, sekretariat Indonesia, hingga terminal fast track. Ia menyambut kedatangan jemaah dari Kloter 13 Embarkasi Jakarta-Pondok Gede dengan hangat, membagikan kurma sebagai tanda sambutan, dan memastikan proses kedatangan berjalan lancar tanpa menimbulkan kerumunan. Layanan fast track ini terbukti efektif mempercepat proses sehingga jemaah bisa segera menuju bus dengan nyaman.

Posting Komentar
Tutup Iklan